Kandang merpati ini bisa difungsikan sebagai kandang macanan dan diberi bok kamar. Harga serta kualitas kandang baik. |
Terlukis senja merpati terbang bersama yang terlihat jelas seakan tak tampak segemgam harapan untuk dimiliki. Tepatnya sore hari beranjak pergi bersama hanya untuk menikmati pemandangan yang terasa semakin hari teramat sepi dan sunyi.
Kandang lepasan merpati atau kandang untuk merpati umbaran dan produksi. Kelemahan dari kandang ini adalah serangan hewan pemangsa dan juga pencurian. |
Terbanglah merpatiku disaat dirimu terbang tinggi diudara. Diam tanpa memandang merpati tersebut melihat senja bertenger diatas singasana ya kandang merpati. Maafkan aku disaat istirahatmu kuluangkan sedikit waktu tuk membangunkanmu dari tidur senjamu.
Kuambil beberapa batu dan kulembar wus wus wus terperanjak dan seseringkali menengok kebawa untuk bertengger lepaskan dahagamu. Lihatlah sayapmu terkulai senja berganti malam terlihat bintang berpijar.
Merpatiku kamu kegemukan terbanglah setinggi yang kamu mau. Aku tidak meminta hanya saja bodymu gendut. Jangan siakan waktumu sebelum diujung tungku. Tidak semua mengindakanku tetap bertenger sebelah kaki ya itu yang kamu mau gumanku. Tanyalah kawanmu tentang senja bermandikan air mata tertembus peluru.
Kandang merpati terbang dan hingap menjelang senja. |
Maafkan aku yang slalu mengertak dan melemparmu dengan batu. Tanpa memerdulikan gelang di kakimu. Saat semuanya hening dan terpaku tanpa memperdulikan bahaya didepan merekapun menuju kandang untuk beristirahat. Malam telah tiba dan suasana hening dipintu belakang dan sesaat teringat sepasang merpati yang saya dapatkan dari famili.
Lambat laun terdengar suara mendesis dan semakin dekat pada saat itu yang dirasakan adanya binatang buas menghampiri dan benar terlihat sepasang ular kobra atau boatitant sebesar bahu menyemburkan bisa ke kandang merpatiku.
Siapa pemilik ular tersebut apakah ada ungsur kesengajaan memelihara ular atau ular tersebut ular liar dan saya pun mengali informasi yang berkenaan tentang ular sanca. Dengar kabar dari suara berbisik ular tersebut memiliki tuan berada tempat yang mana bertempat di jauh dari pemukiman letaknya tidak jauh dengan sungai mussi tempat dimana adanya hewan ular sanca terbesar didunia.
Dengan sigap akupun mencari beberapa helai kain untuk dibakar dan akhirnya ular tersebut lari. Selang beberapa hari ada pemilik yang mencari ular tersebut dan meminta ganti rugi dikarenakan ular tersebut memakan jepretan tikus. Keesokan hari teringat menjerat tikus dengan jepretan tikus dan ada dibelakang rumah. Pada malam sebelumnya merpati banyak tingkah dikarenakan kandangnya ada tikus. Kenapa pemilik ular yang dilepas memekan jepretan tikus meminta ganti rugi.
Apakah keberadaan ular tersebut masih ada saya juga tidak tahu akan tetapi apakah ada bukti yang berkenaan dengan tuan pemilik sanca bunga diarea bambu petuk lanang podo lanang. Semoga tidak adanya korban jiwa dan juga faham mengenai aturan perda adanya larangan tentang binatang peliharaan yang juga apakah memiliki perizinan.